Ternate, 23 April 2025 – Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Khairun (Unkhair) menjalin kerja sama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Halmahera Barat dalam rangka pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Penandatanganan perjanjian kerja sama ini dilaksanakan di Ruang Rektor Unkhair dan dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi universitas serta perwakilan Pemda Halmahera Barat.
Acara ini dihadiri oleh Rektor Unkhair, Dr. M. Ridha Ajam, M.Hum, Wakil Rektor I, Ketua SPI Unkhair, serta perwakilan dari FKIK Unkhair dan Pemda Halmahera Barat. Penandatanganan dokumen kerja sama dilakukan oleh Bupati Halmahera Barat, James Uang, S.Pd, MM, dan Dekan FKIK Unkhair, dr. Liasari Armaijn, M.Kes.
Kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan, berbagi pengetahuan dan sumber daya, serta menciptakan lingkungan pendidikan yang berkualitas dan berdaya saing. Ruang lingkup kerja sama mencakup kegiatan akademis, observasi lapangan, praktik lapangan, serta penelitian dan pengabdian masyarakat dibidang kesehatan. Selain itu, kedua belah pihak juga akan mengembangkan program-program lain sesuai kebutuhan melalui Implementation Arrangement (IA).
Dalam sambutannya, Rektor Unkhair, Dr. M. Ridha Ajam, M.Hum, menyampaikan apresiasi atas kerja sama ini. “Ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat sinergi antara akademisi dan pemerintah daerah dalam meningkatkan pelayanan kesehatan dan pendidikan di Halmahera Barat,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Halmahera Barat, James Uang, S.Pd, MM, menegaskan komitmen Pemda dalam mendukung kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi. “Kami berharap kerja sama ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, terutama dalam peningkatan kompetensi tenaga kesehatan dan penanganan masalah kesehatan di Halmahera Barat,” tuturnya.
Dekan FKIK Unkhair, dr. Liasari Armaijn, M.Kes, menambahkan bahwa kerja sama ini akan memfasilitasi mahasiswa dan dosen dalam melaksanakan praktik lapangan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. “Dengan dukungan Pemda Halmahera Barat, kami optimis dapat berkontribusi lebih besar bagi pengembangan ilmu kesehatan dan kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.
Perjanjian ini berlaku selama tiga tahun dan dapat diperpanjang berdasarkan kesepakatan kedua belah pihak. Kerja sama ini diharapkan dapat menjadi tonggak penting dalam pengembangan pendidikan dan kesehatan di Maluku Utara.
Dokumentasi
